Kamis, 1 Februari 2024 – 11:01 WIB
Teheran – Komandan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) pada Rabu 31 Januari 2024 menyatakan pihaknya tidak takut dengan ancaman perang Amerika.
Baca juga:
Terpopuler: Iran Gantung 4 WN Israel, Paspampres Bantah Penganiayaan Warga, Mantan Balas Dendam
“Baru-baru ini kami mendengar beberapa ancaman dari pejabat Amerika. “Tetapi kami mengatakan bahwa kami tidak membiarkan ancaman apa pun tidak terjawab dan kami tidak menginginkan perang, namun kami tidak takut perang,” kata Ketua IRGC Hossein Salami seperti dikutip Alarabiya, Kamis, 1 Februari 2024.
Baca juga:
Joe Biden, yang kehilangan banyak suara Muslim Amerika, bekerja sama dengan Taylor Swift untuk bergabung dalam kampanye tersebut
Komentar Salami tersebut menyusul komentar Presiden Joe Biden sehari sebelumnya yang mengatakan dia memutuskan untuk menanggapi serangan pesawat tak berawak yang menewaskan tiga tentara Amerika di Yordania.
Biden menambahkan, dia menganggap Iran bertanggung jawab memasok senjata kepada mereka yang melakukan serangan tersebut. Dia juga sebelumnya mengatakan serangan itu dilakukan oleh kelompok militan radikal yang didukung Iran.
Baca juga:
Prabowo enggan berinvestasi di pasar modal dan blak-blakan membeberkan alasannya
Namun, Teheran membantah terlibat dalam serangan pesawat tak berawak di Yordania.
Seperti diketahui, ketegangan di Timur Tengah meningkat sejak dimulainya perang antara Israel dan Iran yang didukung kelompok militan Palestina Hamas, pada Oktober tahun lalu.
Sejak itu, milisi yang didukung Iran telah menyerang pasukan Amerika di Irak dan Suriah lebih dari 165 kali.
Sisi lain
Seperti diketahui, ketegangan di Timur Tengah meningkat sejak dimulainya perang antara Israel dan Iran yang didukung kelompok militan Palestina Hamas, pada Oktober tahun lalu.
Quoted From Many Source